WHO sebagai lembaga kesehatan dunia,telah memberikan panduan
olahraga untuk orang dewasa seharusnya berolahraga setengah jam per hari dalam sepekan.Olahraga yang dimaksud dapat bersepeda,lari pagi,dan jalan cepat.
Sebuah penelitian yang dikutip dari Dailymail,Penelitian yang dilaksanakan di Lembaga Penelitian Kesehatan Nasional, Taiwan tentang berolahraga kurang dari setengah jam perhari dapat bermanfaat banyak atau tidak.
Sekitar 416.000 orang dewasa Taiwan yang ditanya berapa banyak latihan yang mereka lakukan bulan sebelumnya?
Jawaban mereka dimasukkan ke dalam lima kelompok dari tingkat aktivitas masing-masing. Para peneliti terus melacak kemajuan mereka selama delapan tahun dan hasil hitungannya diproyeksikan.
Hasilnya ,mereka yang berlatih rutin setiap hari minimal selama 15 menit ternyata berisiko terhindar dari penyakit kanker dan jantung.
“Terbukti mengurangi risiko kematian dibanding yang tidak berolahraga,” kata Chi-Pang Wen, Kepala Penelitian dalam abcnews, 15 Agustus 2011.
Hal ini dapat kita lihat,pentingnya melakuakn olahraga setiap hari meskipun bukan olahraga yang lama dan menguras banyak keringat.Para ahli dari University of Queensland, Australia, menulis, “Lamanya menonton televisi mungkin memiliki konsekuensi kesehatan yang merugikan, yang menyaingi kurangnya aktivitas fisik, obesitas, dan merokok.”
Saya tak heran kalau televisi dapat menyebabkan terkumpulnya penyakit,seperti artikel yang saya tulis sebelumnya Asiknya menonton televisi menyebabkan kematian.
Studi ini ahirnya menemukan hasil bahwa mereka yang melakukan olahraga hanya 15 menit sehari atau 90 menit sepekan mengurangi risiko kematian 14%.Daripada tidak melakukan apa-apa,tentunya banyak penyakit yang mengintai.
Saatnya berolahraga. ..
0 komentar:
Posting Komentar